Kali ini aku ingin bercerita tentang warna. Kenapa
warna? Hmm, entahlah. Hanya saja warna tampaknya mampu menjadi topik menarik
untuk diceritakan. Biasanya, para psikolog bahkan menjadikan warna kesukaan sebagai
salah satu penilaian kepribadian seseorang. Tidak tahu itu akurat atau tidak.
Sebab nyatanya, ada bermiliar-miliar manusia di atas dunia, namun hanya ada
sekitar puluhan warna yang tersedia di atas dunia. Perbandingan yang terlalu
besar bukan? Mana mungkin kepribadian miliaran manusia dapat dirangkap hanya
oleh puluhan warna.
Lalu kenapa kali ini kita berbicara tentang warna?
Karena... sesekali kita perlu melihat, bahwa nyatanya Allah ciptakan kita
berbeda satu sama lainnya. Dan tiap-tiap kita memiliki warna yang berbeda pula. Dan warna, seperti halnya manusia, akan
terlihat indah jika berjamaah, berkumpul bersama-sama.
Aku menyukai warna putih. Kenapa? Karena warna itu
merefleksikan namaku kah? Karena warna itu adalah warna bunga lili calla, bunga
favoritku kah? Atau karena putih adalah warna awan, warna yang selalu saja
tampak menarik di mataku ketika bersanding dengan luasnya langit biru? Jawabannya,
aku tidak tahu. Aku hanya menyukai warna itu. Warna yang selalu saja cocok
ketika bersanding dengan warna lainnya. Mudah berbaur. Meskipun hitam juga
memiliki sifat itu dan lebih ahli dalam bidang itu. Namun putih tidak keras
kepala seperti hitam. Putih bisa menerima warna lainnya, dia mampu berbaur,
tanpa harus menghilangkan jadi dirinya dan jati diri warna yang ikut berbaur
bersamanya. Mereka terkadang bahkan bisa menciptakan warna baru yang lebih
indah ketika bersama-sama. Berbeda dengan hitam yang kerap kali mendominasi
ketika ia berbaur dengan warna lainnya. Tapi jangan salah, kamu harus tahu
bahwa ada yang istimewa dengan hitam. Terlebih jika ia bersanding dengan putih.
Kamu pikir bintang-bintang akan terlihat seindah itu jika ia tidak
bergelantungan di langit malam yang kelam? Pernah dengar istilah “Semakin gelap
langit, semakin bercahaya pula bintang terlihat”? Begitulah hebatnya hitam.
Intinya, warna apapun yang dirimu suka, jangan
pernah menghina atau merendahkan warna lainnya, apalagi hingga merasa bahwa
warna milikmulah warna yang paling sempurna. Karena setiap warna memiliki kelebihan dan kekurangannya. Tergantung oleh mata
mana yang menatap dan menilainya. Kamu tak perlu mengklaim bahwa warnamu adalah warna yang paling menarik
yang pernah ada. Sebab, orang-orang memandang dengan sepasang mata yang
berbeda, dan tentu dengan cara yang tak pula sama. Kamu juga tak perlu
bersikeras bahwa warnamu adalah warna
yang paling indah. Karena justru warna-warna akan terlihat lebih indah ketika
dia bersama dengan warna lainnya. Putih akan terlihat monoton jika warna lain
tidak membersamainnya. Hitam akan terlihat menyeramkan jika tidak bersanding
dengan warna lainnya. Dan warna lainnya akan terlihat membosankan jika selalu
berkumpul dengan warna yang hanya serupa dengan diri mereka. Coba bayangkan,
jika seluruh isi lemarimu adalah ungu. Coba bayangkan jika seluruh isi rumahmu
adalah biru. Atau sekali lagi, coba bayangkan jika seluruh isi dunia adalah
abu-abu. Tentu tidak akan menarik bukan? Tidak ada variasi, tidak ada gradisi.
Tidak menarik sama sekali.
Lihat saja warna pelangi, bukankah ia terlihat
indah, karena mereka bersama-sama?
Karena nyatanya, bukan hanya satu warna yang membuat
pelangi menjadi indah, namun perpaduan dan kebersamaan berbagai warnalah yang
membuatnya terlihat menakjubkan.
Dan kamu juga harus mengerti bahwa perpaduan dalam
penciptaan warna memiliki aturannya. Hijau hanya bisa di dapat dengan perpaduan
biru dan kuning. Oren baru bisa dibentuk oleh perpaduan merah dan kuning. Semua
memiliki aturan. Kamu tidak bisa mencampurkan sembarang warna. Karena akan
terjadi kesahalan fatal. Warna yang kamu ciptakan bisa saja terlihat
mengerikan.
Inilah poin yang ingin kusampaikan. Bahwa manusia
setidaknya harus mampu belajar dari warna. Tiap manusia memiliki warna mereka
masing-masing. Tak ada yang sempurna. Semua memiliki kekurangan dan
kelebihannya. Tapi ketika mereka berjamaah, membentuk kekeluargaan
bersama-sama, dan mengikuti aturan yang sudah Allah tentukan, mereka bisa
menciptakan warna-warna baru dan pelangi paling menawan yang pernah ada.
Percayalah.